Hari Bahagia Itu  
-----------------------------------        
Oleh: Halim Mansyur Siregar                
Kapan tibanya hari bahagia itu   
saat di mana kita dapat bertemu            
aku tak tahu      
hanya bisa menunggu dan terus menunggu          
sembari tetap merajut rindu       
membentangkannya pada setiap petala ruang dan waktu            
hingga datang utusan untuk menjemputku           
hingga datang keputusan yang mengatur tempatku          
hasil penilaian tentang kesungguhan mencintai-Mu          
       Derita dan Harapan           
-----------------------------------                    
Oleh: Halim Mansyur Siregar                
Jika harapan ibarat tanaman      
maka derita adalah pupuknya                
--------------------------------------   
Oleh: Halim Mansyur Siregar    
Menepi, meski harus menyendiri            
itulah pilihanku kini        
terlalu berliku jalan di depanku  
juga terjal, lagi penuh batu         
walau sejatinya hidup adalah perjuangan            
mesti sanggup menghadapi semua rintangan                   
namun aku tak ingin seumpama singa     
dengan mulut siap menganga     
menerkam segala yang ada        
cukuplah bagiku menjadi seperti mawar pagi     
memiliki duri-duri yang teratur rapi        
sebagai perisai, sekadar untuk melindungi diri    
------------------------------------                  
Oleh: Halim Mansyur Siregar                
Harapan juga sesuatu yang agung          
gema suaranya akan sulit terbendung     
manakala ia telah bersenandung 
                      Ragu          
-----------------------------------                    
Oleh: Halim Mansyur Siregar                
Tuhan…,          
acapkali aku meminta    
terkadang lebih dari yang sepantasnya    
tapi kini aku ragu   
mampukah mempertanggungjawabkan semua itu 
seandainya Engkau kabulkan segala do’aku  
------------------------------------ 
Oleh: Halim Mansyur Siregar 
Demikian luas alam semesta 
taburlah benih asa di mana suka 
tentu iapun butuh hujan secukupnya 
maka itulah titik-titik air mata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar